
Dandim 0815/Mojokerto, Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P. dampingi Ketua Tim Inspektorat Jatim, Ibu Sari meninjau rumah warga penerima bantuan.(suaraharianpagi.id/kodim0815)
Mojokerto – suaraharianpagi.id
Program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) hasil kolaborasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kodam V/Brawijaya kembali mendapat perhatian. Inspektorat Provinsi Jawa Timur melakukan pengawasan dan evaluasi (wasev) dengan meninjau langsung rumah warga penerima bantuan di wilayah Kodim 0815/Mojokerto, Rabu (10/9).
Ketua Tim Inspektorat Jatim, Ibu Sari, memimpin kunjungan bersama rombongan yang disambut Dandim 0815/Mojokerto, Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P. Turut hadir Pabandya Bakti Kodam V/Brawijaya Letkol Caj Nur Hasin, Batih Bakti Kodam V/Brawijaya Peltu Khusul, serta jajaran perwira staf Kodim 0815.
Tim kemudian meninjau sejumlah rumah penerima bantuan RTLH, di antaranya milik Isrianto dan Suyatno di Desa Kepuhanyar, Suharto di Desa Kepuhanyar, Sunoto di Desa Ngastemi, Budiarto di Desa Ngrowo, serta Sundoko di Desa Mojorejo, Kecamatan Pungging.
Menurut Inspektorat Jatim, hasil evaluasi lapangan menunjukkan program RTLH tidak hanya memperbaiki kondisi fisik bangunan, tetapi juga membawa perubahan nyata bagi warga penerima. Rumah yang lebih layak huni diyakini akan mendukung kesehatan keluarga, meningkatkan kenyamanan, serta memotivasi masyarakat untuk lebih berdaya.
“Program ini kami nilai tepat sasaran. Selain meningkatkan kualitas hidup, juga menumbuhkan kembali semangat gotong royong masyarakat,” ujar Ketua Tim Wasev.
Dandim 0815/Mojokerto menambahkan, program RTLH merupakan bukti nyata sinergi antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan.
“Kami pastikan pelaksanaannya sesuai ketentuan agar benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga,” katanya.
Dengan adanya program RTLH, pemerintah berharap tidak hanya menyediakan hunian yang layak, tetapi juga memperkuat pondasi sosial masyarakat melalui kolaborasi dan kepedulian bersama. *kodim0815/ds