Mojokerto – suaraharianpagi.id
Pasca perayaan Idul Fitri 1446 H, Kodim 0815/Mojokerto bersama Perum Bulog KC Mojokerto terus mengupayakan penyerapan gabah petani guna mendukung program swasembada pangan nasional.
Kegiatan Serapan Gabah Petani (Sergap) kali ini berlangsung di Dusun Pantesrejo, Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, pada Kamis (3/4). Langkah ini merupakan hasil sinergi antara TNI, Bulog, dan kelompok tani dalam memastikan hasil panen petani terserap dengan harga sesuai ketentuan pemerintah.
Danramil 0815/07 Jetis, Kapten Cba Kurniawan Junaedi, menegaskan bahwa pendampingan yang dilakukan oleh TNI merupakan bagian dari komitmen Kodim 0815/Mojokerto dalam mendukung ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah Mojokerto Raya.
“Kami berupaya memastikan hasil panen petani dapat terserap dengan harga yang layak melalui kerja sama dengan Bulog dan kelompok tani. Ini juga merupakan langkah untuk menjaga stabilitas pangan di daerah,” ujar Kapten Kurniawan Junaedi.
Dalam kesempatan ini, Kelompok Tani (Poktan) Mari Berkarya menyerahkan gabah jenis Inpari 32 dengan total 10.727 kilogram. Gabah tersebut dibeli Bulog seharga Rp 6.500 per kilogram sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan. Proses distribusi pun berjalan lancar dengan dukungan kendaraan operasional Bulog.
Dukungan penuh dari Kodim 0815/Mojokerto serta pendampingan Babinsa diharapkan dapat menjaga kelancaran program serapan gabah demi kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional.
Turut hadir dalam kegiatan ini Babinsa Mojorejo Serda Salman, petugas Bulog Mojokerto Gibran, serta sejumlah petani dari Poktan Mari Berkarya, termasuk pemilik lahan Khusnul. *arp/ds
