KasatKasatpol PP Sampang, Suryanto
Sampang – suaraharianpagi.id
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Sampang, Suryanto, dinilai kurang responsif dalam menanggapi keluhan dan pengaduan masyarakat. Kritik tersebut muncul dari warga dan awak media yang merasa kesulitan menemui maupun menghubungi langsung pejabat tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Suryanto disebut sulit ditemui saat warga ingin menyampaikan langsung keluhan mereka ke kantor Satpol PP. Hal serupa juga dialami oleh awak media suaraharianpagi.id yang berusaha melakukan konfirmasi kepada Suryanto pada Senin (22/6) sekitar pukul 15.00 WIB.
Saat itu, Suryanto menyampaikan bahwa dirinya sedang menghadiri rapat di kantor DPRD Sampang. Namun, hingga tiga hari berselang, belum ada tanggapan lebih lanjut dari yang bersangkutan.
Upaya lanjutan dilakukan oleh pihak media dengan menghubungi nomor ponsel pribadi Suryanto. Sayangnya, panggilan tidak terjawab, dan pesan yang dikirim melalui aplikasi pesan instan hanya centang satu, yang mengindikasikan bahwa nomor kemungkinan diblokir.
Pihak media menilai sikap yang ditunjukkan oleh Kasatpol PP tersebut tidak mencerminkan etika sebagai pejabat publik. Kesan tertutup dan tidak kooperatif dikhawatirkan dapat merusak citra institusi serta memperburuk kepercayaan masyarakat terhadap layanan publik di Kabupaten Sampang.
“Kami berharap Bupati atau pihak berwenang segera mengevaluasi kinerja Kasatpol PP. Masyarakat membutuhkan pelayanan yang terbuka dan merata, bukan perlakuan yang diskriminatif atau terkesan menghindar,” ungkap awak media.
Warga berharap agar pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sampang, khususnya di instansi Satpol PP, dapat dilakukan secara profesional, ramah, dan terbuka terhadap aspirasi masyarakat. *bun
