Manajemen PT KAI Daop 8 Surabaya melakukan pengecekan jalur kereta api dan stasiun Mojokerto.(Suaraharianpagi.id/dsy)
Mojokerto – Suaraharianpagi.id
Sebagai bentuk komitmen dalam menghadirkan pelayanan prima dan menjamin keselamatan perjalanan para penumpang.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya kembali melakukan pengecekan menyeluruh terhadap fasilitas dan operasional di sejumlah stasiun.
Termasuk Stasiun Mojokerto yang menjadi simpul penting mobilitas masyarakat di wilayah tengah Jawa Timur.
Pada Selasa (21/10/2025), jajaran manajemen KAI Daop 8 Surabaya melaksanakan pengecekan lintas dengan rute Surabaya Gubeng – Tarik – Mojokerto – Tulangan – Sidoarjo.
Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh aspek pelayanan dan operasional berjalan aman, andal, dan efisien.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa pengecekan lintas merupakan langkah preventif yang rutin dilakukan untuk menjaga mutu layanan serta keandalan operasional di lapangan.
“KAI ingin memastikan seluruh fasilitas di Stasiun Mojokerto berada dalam kondisi optimal. Mulai dari ruang tunggu, peron, sistem informasi perjalanan, hingga kebersihan lingkungan, semuanya harus siap melayani pelanggan dengan aman dan nyaman,” ujar Luqman Arif.
Salah satu fokus utama tinjauan adalah optimalisasi fasilitas dan peningkatan kenyamanan pelanggan di Stasiun Mojokerto. Tim memeriksa area pelayanan penumpang, kebersihan lingkungan, kenyamanan ruang tunggu, dan kelancaran proses naik-turun penumpang.
Selain itu, tim juga meninjau kelancaran perjalanan kereta (perka) di sekitar lintas Mojokerto, mencakup pemeriksaan jalur rel, wesel, jembatan, sistem persinyalan, dan perlintasan sebidang.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan perjalanan kereta, baik jarak jauh maupun Commuter Line, tetap tepat waktu, aman, dan andal.
Tidak hanya melakukan pemeriksaan teknis, manajemen Daop 8 juga berdialog langsung dengan petugas lapangan guna memastikan kesiapan pelayanan sekaligus menyerap masukan untuk peningkatan kualitas layanan pelanggan.
Usai pengecekan, tim menggelar rapat evaluasi sebagai tindak lanjut dari temuan lapangan. Hasilnya, fasilitas dan infrastruktur di Stasiun Mojokerto dinyatakan dalam kondisi baik dan siap mendukung kelancaran operasional kereta api serta aktivitas penumpang di lintas tengah Jawa Timur.
“KAI terus berkomitmen untuk meningkatkan standar keselamatan dan pelayanan di seluruh lintas operasional, termasuk di Stasiun Mojokerto yang memiliki peran strategis sebagai simpul mobilitas masyarakat,” lanjutnya.
Melalui kegiatan pengecekan lintas ini, KAI Daop 8 Surabaya menegaskan konsistensinya dalam menghadirkan transportasi publik yang aman, andal, dan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
“Dengan infrastruktur yang terjaga dan layanan yang semakin prima, kami ingin memastikan pengalaman pelanggan semakin nyaman dan memuaskan,” pungkas Luqman.
Selain kegiatan pengecekan lintas, KAI Daop 8 mendukung mobilitas masyarakat serta pertumbuhan ekonomi hijau di wilayah Jawa Timur.*dsy
