Pemkab Jombang menyerahkan bantuan kepada warga terdampak angin kencang.(dokumen Kominfo)
Jombang – Suaraharianpagi.id
Pemerintah Kabupaten Jombang bergerak cepat menangani dampak bencana angin kencang yang melanda sejumlah wilayah pada Minggu (2/11/2025) siang.
Hujan deras disertai hembusan angin kuat sekitar pukul 13.00 WIB menyebabkan puluhan rumah warga dan fasilitas umum rusak, serta pohon tumbang di berbagai titik.
Tim Gabungan Penanggulangan Bencana (PB) yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, perangkat desa, PLN, Telkom, dan lembaga relawan langsung diterjunkan ke lapangan.
Mereka melakukan pemotongan pohon tumbang, pembersihan material, dan pendistribusian bantuan darurat.
“Langkah-langkah penanganan darurat telah kami lakukan segera setelah kejadian. Semua pihak bersinergi bergerak cepat,” ujar Kalaksa BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, Senin (3/11/2025).
Berdasarkan hasil kaji cepat Unit Operasi Pusdalops BPBD Jombang, sedikitnya ada empat wilayah utama yang mengalami kerusakan hunian akibat angin kencang.
Desa Jombatan, Kecamatan Jombang: tiga rumah rusak ringan hingga sedang akibat tertimpa pohon.
Desa Ceweng, Kecamatan Diwek: gedung pertemuan RA Ar Roudlah roboh dan menimpa tiga rumah warga (satu rusak sedang, dua rusak ringan).
Desa Sawiji, Kecamatan Jogoroto: tiga rumah mengalami kerusakan ringan.
Desa Jarak Kulon, Kecamatan Jogoroto: satu rumah rusak ringan akibat pohon tumbang.
Selain itu, sejumlah ruas jalan juga sempat tertutup pohon tumbang, di antaranya Jalan Provinsi di Desa Balongbesuk dan Jalan Raya Diwek, Jalan Desa Jatirejo Tebuireng, Jalan Patimura di Desa Sengon, serta Jalan Basuki Rahmat sekitar Stasiun Jombang.
Menindaklanjuti arahan Bupati Jombang, Warsubi, BPBD bersama Dinas Sosial pada Senin siang (3/11/2025) langsung menyalurkan bantuan darurat bagi warga terdampak.
BPBD menyalurkan material bangunan berupa 67 lembar galvalum, 18 batang blandar, serta bahan bangunan lain seperti batu bata, semen, dan pasir. Bantuan disesuaikan dengan tingkat kerusakan di masing-masing desa terdampak.
Sementara Dinas Sosial menyalurkan bantuan kebutuhan dasar meliputi makanan siap saji, tambahan gizi, sandang, dan perlengkapan kesehatan keluarga. Bantuan diberikan kepada warga Desa Jombatan (3 KK) dan Desa Ceweng (1 KK serta RA Ar Roudlah).
Respons cepat pemerintah mendapat apresiasi dari masyarakat. Salah satu warga Desa Geneng, penerima bantuan, menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian pemerintah daerah.
“Alhamdulillah, sampaikan salam kami untuk Bapak Bupati Warsubi. Kami berterima kasih atas bantuan dan perhatian yang cepat diberikan. Semoga Allah SWT membalas kebaikan ini,” ucapnya.
Dengan penanganan cepat dan terkoordinasi, aktivitas masyarakat di wilayah terdampak kini berangsur normal, meski BPBD Jombang masih menyiagakan tim di lapangan untuk antisipasi cuaca ekstrem susulan.*dsy
