Siswa sekolah bahu membahu memungut, memilah, dan mengangkut sampah yang menumpuk di area sekitar Dam Jetis.(suaraharianpagi.id/dsy)
Jombang – suaraharianpagi.id
Ribuan elemen masyarakat tumpah ruah di Dam Jetis, Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Sabtu (20/9), dalam aksi bersih-bersih memperingati World Cleanup Day (WCD) 2025.
Gerakan serentak ini menjadi bukti nyata komitmen warga Jombang menjaga lingkungan sekaligus mendukung target nasional Indonesia Bersih 2029.
Kegiatan yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Jombang ini melibatkan beragam pihak, mulai tenaga lapangan dan kantor Dinas Lingkungan Hidup, personel Dinas PU, BBWS/PJT, BPBD, TNI/Polri, PKK, Ansor, Banser, Karang Taruna dari 18 desa, hingga 210 siswa sekolah dan madrasah. Mereka bahu membahu memungut, memilah, dan mengangkut sampah yang menumpuk di area sekitar Dam Jetis.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Agus Purnomo, hadir mewakili Bupati Jombang, Warsubi, untuk membuka kegiatan sekaligus memimpin apel pasukan.
Dalam sambutan yang dibacakannya, Bupati menegaskan pentingnya aksi kolektif untuk mengatasi persoalan sampah. Dari total 530 ton sampah per hari di Jombang, 54 persen di antaranya masih belum terkelola.
“Gerakan ini bukan sekadar bersih-bersih sesaat, tetapi momentum untuk membiasakan pengelolaan sampah berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Jombang berkomitmen mengejar target nasional, menuju Indonesia Bersih 2029 – Jombang Resik 2029,” tegasnya.
Selain aksi di lapangan, pemerintah juga mendorong pengurangan plastik sekali pakai, pemilahan sampah dari rumah tangga, serta pengembangan bank sampah dan TPS3R di tingkat desa. Kolaborasi dengan sektor swasta pun diharapkan untuk memperkuat ekonomi sirkular.
Untuk memperlancar kegiatan, panitia menyiapkan armada angkutan sampah, alat berat, perahu karet, serta perlengkapan sederhana seperti karung, cakar besi, sarung tangan, masker, dan rompi keselamatan.
WCD 2025 di Jombang ini bukan yang terakhir. Rangkaian kegiatan kebersihan akan terus berlangsung hingga 15 Oktober mendatang, dengan harapan semakin banyak masyarakat yang tergerak menjaga lingkungan bebas sampah. *dsy
