Kota Mojokerto – suaraharianpagi.id
Pemerintah Kota Mojokerto terus memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik. Salah satu langkah nyatanya terlihat dalam kegiatan silaturahmi bersama Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) yang digelar di Pendapa Sabha Kridatama, Rumah Rakyat, Kamis (24/4).
Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antara pemerintah dan para notaris serta PPAT, yang memiliki peran strategis dalam bidang pertanahan dan mendukung iklim investasi di Kota Mojokerto.
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, yang akrab disapa Ning Ita, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar pihak untuk mencapai tujuan bersama: pelayanan optimal kepada masyarakat.
“Kita semua punya tanggung jawab masing-masing, namun tujuan kita satu: melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Maka, mari kita bangun komunikasi dan koordinasi secara intensif,” ujarnya.
Ning Ita juga menyoroti pentingnya dukungan IPPAT dalam mewujudkan salah satu dari Panca Cita Kota Mojokerto, yakni tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi. Menurutnya, kolaborasi yang kuat akan menciptakan iklim investasi yang kondusif, yang pada gilirannya akan mempercepat pembangunan.
“Jika investor merasa nyaman dan percaya, maka pembangunan akan berkelanjutan. Karena itu, kami sangat mengharapkan dukungan penuh dari IPPAT dan BPN dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah,” tambahnya.
Sebagai bentuk dorongan konkret, Pemkot Mojokerto juga memberikan sejumlah stimulus pajak, seperti pembebasan sanksi administratif untuk pajak daerah, diskon tunggakan PBB sebelum tahun 2014, serta keringanan BPHTB atas peralihan hak karena hibah dan pembagian hak bersama.
“Dengan adanya stimulus ini, kami ingin mendorong kesadaran masyarakat untuk patuh pajak, yang pada akhirnya akan mendukung pembangunan dan peningkatan kualitas pelayanan publik,” tuturnya.
Melalui kegiatan silaturahmi ini, diharapkan kerja sama antara Pemkot dan para PPAT semakin erat, mendukung terwujudnya pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan terbuka bagi investasi. *ds
