Foto : Koramil Mojosari bersama forkopimcam dan BPBD saat membersihkan sungai.(suaraharianpagi.id/rif)
Mojokerto – suaraharianpagi.id
Dalam upaya mengantisipasi bencana banjir pada musim penghujan, Koramil 0815/09 Mojosari bersama jajaran Forkopimcam dan BPBD Kabupaten Mojokerto melaksanakan kegiatan pembersihan Sungai Sadar di Dusun Kedung Kudi, Desa Kedung Gempol, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (04/11/2024).
Kegiatan ini dihadiri Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mojokerto, Drs. Yo’i Afrida Soesetyo Jati, S.H., M.Si., Plt. Camat Mojosari, Yulius Bachtiar, S.P., M.M., serta Danramil 0815/09 Mojosari, Kapten Inf Benny Irawan, A.Md, yang diwakili Babinsa Desa Kedung Gempol, Serda Vanny Dirmawan dan empat personel Babinsa lainnya serta Kapolsek Mojosari Kompol Purnomo, A.Md., S.H.
Kepala Desa Kedung Gempol, Ridwan, S.H., dalam sambutannya mengapresiasi partisipasi semua pihak yang terlibat.
“Pembersihan sungai ini bertujuan untuk mengurangi risiko banjir dengan membersihkan sampah dan hambatan aliran air. Kami juga berencana membuat Peraturan Desa (Perdes) untuk mencegah warga membuang sampah sembarangan,” jelasnya.
Dilain pihak, Danramil 0815/09 Mojosari Kapten Inf Benny Irawan, A.Md., saat dikonfirmasi menyampaikan pentingnya kolaborasi antara aparat dan masyarakat dalam menjaga lingkungan.
“Kegiatan ini bukan hanya soal membersihkan sungai, tetapi juga membangun kesadaran bersama tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Semoga langkah ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain,” ujar Kapten Benny.
Melalui kegiatan ini, lanjutnya, kami menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga lingkungan. Sungai adalah sumber kehidupan, dan kebersihannya harus dijaga. Saya mengapresiasi semangat warga Kedung Gempol yang bersinergi dengan pemerintah dan aparat.
“Semoga ini menjadi langkah awal dari perubahan besar dalam pola pikir masyarakat untuk lebih peduli pada lingkungan.” tutupnya.
Selain membersihkan sampah, kegiatan ini juga menjadi ajang sosialisasi kepada warga untuk menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah bencana banjir.
Warga berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin agar Sungai Sadar tetap bersih dan bebas hambatan sehingga ke depan tidak terjadi lagi banjir akibat luapan Kali Sadar.*rif/ds
+ There are no comments
Add yours