Pria di Mojokerto Ditemukan Tewas di Parit, Polisi Lakukan Penyelidikan

Foto: Petugas kepolisian dan tim inafis lakukan olah tkp.(suaraharianpagi.id/ds)

Mojokerto – suaraharianpagi.id

Kuswanto (29), warga Dusun Sukoanyar, Desa Sukoanyar, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, ditemukan tewas di sebuah parit di samping jalan Dusun Tempel, Desa Kedungmungal, Kecamatan Pungging, pada Selasa (26/11/2024) sore.

Penemuan tubuh Kuswanto pertama kali dilaporkan oleh Muhammad Ro’i (69), seorang warga setempat, yang mencium bau tidak sedap saat kembali dari mencari rumput untuk ternaknya. Saat mencari sumber bau, Ro’i menemukan tubuh korban tergeletak di bawah tiang listrik.

“Saya langsung pulang dan melaporkan kejadian ini ke Kepala Desa Kedungmungal, yang kemudian menghubungi Polsek Pungging,” kata Ro’i.

Kepala Polsek Pungging, AKP Sutoyo, menjelaskan bahwa laporan diterima sekitar pukul 17.00 WIB.

Petugas bersama Unit Inafis Polres Mojokerto segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Korban sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Minggu (24/11/2024). Setelah dilakukan identifikasi, pihak keluarga memastikan bahwa tubuh tersebut adalah Kuswanto. Meski begitu, keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap korban.

Di lokasi penemuan, petugas menemukan beberapa barang milik korban, di antaranya: Sepeda motor Honda Megapro CC 160 dengan nomor polisi S 3619 NK (warna hijau), sepatu kulit warna hitam merk Cheetan, jaket warna merah, Handphone merk Oppo.

AKP Sutoyo menyebut dugaan awal adalah korban terjatuh dan terperosok ke parit, yang menyebabkan kematian. Namun, penyebab pasti kematian masih dalam penyelidikan.

“Kami telah meminta visum et repertum (VER), mencatat keterangan saksi-saksi, serta mengamankan barang bukti. Penyelidikan lebih lanjut akan memastikan penyebab kematian,” jelas AKP Sutoyo.

Polisi mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara, terutama di jalanan yang minim penerangan dan rawan kecelakaan.

Kasus ini masih menjadi perhatian Polsek Pungging untuk memastikan tidak adanya unsur pidana dalam insiden tersebut serta menjaga keamanan warga di wilayah hukumnya.*ds