Mojokerto – suaraharianpagi.id
Kemarau panjang yang melanda seluruh kawasan Indonesia hingga saat ini telah memberikan dampak kekeringan secara global terutama di bidang pertanian.
Tidak terkecuali di wilayah Kabupaten Mojokerto yang memiliki kawasan pertanian yang cukup luas, kemarau telah berdampak di beberapa wilayah kecamatan.
Berkaitan dengan hal itu, salah satu wilayah yang dilanda kekeringan, yakni Kecamatan Jatirejo menggelar kegiatan Sholat Istisqo atau memohon turun hujan.
Kegiatan yang diinisiasi Forkopimcam dengan melibatkan warga ini berlangsung di Lapangan Desa Gading, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa timur, Kamis (02/11).
Pgs. Danramil 0815/15 Jatirejo melalui Babinsa Gading Serda Roby Warsito menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai ikhtiar seluruh komponen masyarakat bersama warga dengan memohon kepada Allah SWT agar menurunkan hujan.
“Tentunya kita berharap melalui Sholat Istisqo ini Allah SWT Tuhan Yang Kuasa mengabulkan hajat kita sehingga musim kemarau dapat dilalui”, pungkasnya.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Camat Jatirejo Harfendy Setiapraja, S.STP., M.Si., dan Kapolsek AKP Syaiful Isro, S.H., Kades H. Sodiq beserta Perangkat Desa, dan Tiga Pilar Desa, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, Muslimat serta siswa-siswi SDN, MI, dan MTs setempat
Sekedar informasi, Sholat Istisqo termasuk Sunnah Muakad yang merupakan tuntunan Rasulullah dilakukan di saat seperti keadaan kemarau seperti yang yang dialami saat ini. **