Gerakan “Polo Pendem” LSM JRPK Sosialisasikan Keberhasilan Kepemimpinan Mundjidah Wahab dan Sumrambah di Jombang

3 min read

Jombang – suaraharianpagi.id

Gerakan akar rumput yang digagas oleh sayap LSM Jejaring Rakyat Peduli Keadilan (JRPK), yaitu *Polo Pendem*, mengadakan kegiatan bertajuk “Ngopi Ngepeni” di Jombang.

Gerakan ini bertujuan untuk mendukung Bupati dan Wakil Bupati Jombang, Mundjidah Wahab dan Sumrambah, dengan menyosialisasikan visi, misi, dan keberhasilan yang telah dicapai selama masa kepemimpinan mereka.

Salah satu kegiatan dalam gerakan ini adalah diskusi santai atau “ngopi bareng” bersama warga, yang digelar di beberapa lokasi strategis di Jombang.

Rehal, perwakilan dari LSM JRPK, memaparkan pasangan Mundjidah dan Sumrambah keduanya berhasil membawa perubahan signifikan di Jombang, meski menghadapi tantangan berat, terutama pandemi Covid-19 yang berdampak besar bagi masyarakat.

Salah satu fokus utama Mundjidah dan Sumrambah adalah sektor kesehatan, salah satu contoh selama pandemi Covid-19 yang membuat masyarakat enggan keluar rumah.

Melalui kebijakan yang terstruktur, seluruh puskesmas di Jombang berhasil ditingkatkan statusnya menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Langkah ini memberikan otonomi lebih besar bagi fasilitas kesehatan dalam pengelolaan anggaran, sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat ditingkatkan.

“Kebijakan ini merupakan bentuk tanggung jawab langsung dari pasangan Mundjidah dan Sumrambah kepada warga Jombang. BLUD di seluruh puskesmas membuat layanan kesehatan lebih siap menghadapi krisis dan memberikan respons cepat pada masa pandemi,” ujar Rehal.

Pasca pandemi Covid-19, Mundjidah dan Sumrambah fokus pada pemulihan ekonomi masyarakat. Langkah pertama yang diambil adalah pembangunan dan renovasi beberapa pasar tradisional di Jombang.

Pasar-pasar ini tidak hanya menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat, tetapi juga menumbuhkan kembali semangat warga untuk bergerak dan berdagang setelah masa-masa sulit.

“Kami melihat langsung dampak kebijakan ini, terutama bagi pedagang kecil. Pembangunan pasar-pasar ini memberikan tempat yang layak dan nyaman bagi warga untuk berusaha, dan secara bertahap perekonomian Jombang mulai bangkit,” jelas Rehal.

Selain revitalisasi pasar, Mundjidah dan Sumrambah juga aktif mengadakan berbagai festival dan acara untuk menarik wisatawan, baik dari dalam kota maupun luar kota. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan ekonomi, tetapi juga menjadikan Jombang semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik.

Pasangan ini juga berkomitmen dalam memastikan stabilitas pangan di Jombang melalui program hilirisasi pertanian. Yang mana Program ini berfokus pada menjaga ketersediaan beras dan stabilitas harga untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

Berkat program ini, Jombang berhasil memperkuat posisinya sebagai salah satu produsen beras terbesar di Jawa Timur, sehingga warga dapat merasakan kestabilan harga dan ketahanan pangan yang terjamin.

Mundjidah dan Sumrambah memberikan perhatian besar terhadap pengendalian inflasi daerah. Melalui koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, harga bahan pokok di pasar selalu dipantau agar inflasi terkendali. Upaya ini menjadikan harga sembako relatif stabil, dan daya beli masyarakat tetap terjaga.

Kepemimpinan Mundjidah dan Sumrambah terbukti mampu mengatasi berbagai tantangan, termasuk pandemi Covid-19 dan ancaman resesi ekonomi. Rehal menegaskan bahwa keberhasilan ini bukan hanya kerja keras Mundjidah dan Sumrambah, tetapi juga kolaborasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat.

“Pasangan ini tidak hanya fokus pada masalah yang muncul, tetapi juga mempersiapkan langkah-langkah antisipatif yang terbukti mampu menjaga stabilitas daerah di tengah situasi yang tak terduga,” tambahnya.

Gerakan *Polo Pendem* oleh LSM JRPK diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat sosok pemimpin mereka dan memahami berbagai keberhasilan yang telah dicapai selama masa kepemimpinan Mundjidah dan Sumrambah di Jombang.

Masyarakat pun merasakan dampak positif dari berbagai kebijakan yang dijalankan, mulai dari sektor kesehatan, ekonomi, hingga stabilitas pangan.

Gerakan ini juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung keberlanjutan pembangunan Jombang yang lebih baik di masa depan. *red

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours