Tumpeng Raksasa Jambu Gondangmanis, Pesona Budaya Yang Mengagumkan

Jombang – suaraharianpagi.id

Suasana meriah menyelimuti Desa Gondangmanis, Jombang, saat perayaan “Festival Jambu Gondangmanis 2024”. Ribuan warga tumpah ruah mengikuti Kirab Hasil Bumi dan Andum Tumpeng raksasa Jambu Gondangmanis, sebuah tradisi yang sarat makna dan nilai budaya.
Arak arakan tumpeng sedekah bumi dari 5 Dusun yakni Dusun Kandangan, Manisrenggo, Prayungan, Gondangmanis, Gondanglegi, tiba dilokasi acara, dipimpin oleh Kepala Desa Gondangmanis.

Acara diawali dengan Siraman Pusoko Aji oleh KH. Mustain. Seluruh Kepala Dusun Gondangmanis kompak guyub rukun bersama panitia, naik ke tumpeng raksasa Jambu Gondangmanis siap untuk dibagikan ke warga masyarakat yang hadir, setelah diawali dengan Doa.

Kepala Desa Gondangmanis, Lukman Hakim S.Pd.I dihadapan Pj Bupati Jombang Dr. Drs Teguh Narutomo M.M., serta undangan yang hadir baik dari unsur DPR RI, DPRD Provinsi Jawa Timur, DPRD Jombang, toga toma, dan seluruh masyarakat, berharap “Festival Jambu Gondangmanis 2024 dan sentra Pecel Lele yang ada di Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo menjadi suguhan yang luar biasa, dan menjadi kebanggaan sebagai terasnya Kabupaten Jombang.

Dalam acara puncak yang digelar pada Minggu (15/09) sore, di Lapangan Agrowisata Jambu Gondangmanis, Pj Bupati Jombang, Dr. Drs. Teguh Narutomo, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintahan Desa Gondangmanis guyub rukun, gotong royong bersama masyarakat dalam melestarikan tradisi lokal.

“Acara ini bukan hanya perayaan panen, tetapi juga bentuk syukur kita kepada Alloh SWT atas hasil bumi dan upaya untuk mempromosikan potensi wisata Jombang,” tutur Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.

Salah satu daya tarik utama festival ini adalah tumpeng raksasa berisi 2 ton jambu Gondangmanis. Tumpeng ini merupakan hasil swadaya masyarakat dari lima dusun di Desa Gondangmanis. Keunikan Jambu Gondangmanis, buah khas Desa Gondangmanis Kecamatan Bandarkedungmulyo Kabupaten Jombang ini, memiliki keunggulan rasa yang segar, tampilan menarik dengan warna ungu kehitaman saat tua, dan tekstur yang lembut. Kemampuannya tumbuh di dataran rendah menjadikan buah ini semakin istimewa.

Pj Bupati Teguh Narutomo optimistis bahwa festival ini akan mampu menarik minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

“Potensi agrowisata di Desa Gondangmanis sangat besar. Dengan adanya festival ini, kita berharap semakin banyak wisatawan yang datang dan menikmati keindahan alam serta kekayaan kuliner Jombang,” imbuhnya.

Selain itu, Bupati juga mendorong para investor untuk berinvestasi di sektor pertanian, khususnya dalam pengembangan budidaya jambu Gondangmanis.

“Dengan dukungan semua pihak, kita yakin jambu Gondangmanis dapat menjadi komoditas unggulan yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. *ryan