Kabupaten Mojokerto – suaraharianpagi.id
Gedung Sekolah Luar Biasa (SLB) Smart School milik Yayasan Bunga Bangsa yayasan di Desa Pacet, Kecamatan Pacet diresmikan Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pelepasan balon ke udara. Rabu (31/7) pagi.
Peresmian gedung tersebut, merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) di Bumi Majapahit.
Dalam sambutannya, Bupati Ikfina menyatakan bahwa peresmian gedung baru SLB Smart School ini merupakan investasi sosial untuk masa depan bangsa. Yayasan Bunga Bangsa telah berkontribusi dalam dunia pendidikan mulai dari pendidikan anak usia dini (PAUD), SLB, hingga pendidikan pencegahan putus sekolah.
“Pendidikan yang dikelola ini adalah pendidikan-pendidikan yang sebagian besar orang tua abaikan dan kemudian sebetulnya ini adalah investasi yang sangat luar biasa yaitu investasi masa depan,” ujar Bupati Ikfina
Bupati Ikfina juga membeberkan, bahwa saat ini sedikitnya 572 ABK yang tercatat sebagai siswa-siswi SLB di Kabupaten Mojokerto. Dari hasil tersebut mayoritas berasal dari keluarga kurang mampu.
“Saya juga meyakini masih banyak orang tuanya itu tidak menyekolahkan dengan berbagai alasan,” jelasnya.
Bupati Ikfina juga mengimbau agar segera dilakukan pemetaan untuk SLB dan para muridnya guna memastikan mereka mendapatkan pendidikan yang layak. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan ABK, Bupati Ikfina berkomitmen memberikan fasilitas belajar yang aman dan nyaman.
Ia juga menyatakan bahwa Pemkab Mojokerto akan mencari solusi bagi siswa-siswi yang berasal dari keluarga kurang mampu, termasuk masalah transportasi dengan kemungkinan kerjasama dengan ojol.
“Bagaimanapun juga mereka ini (anak berkebutuhan khusus) anak-anak saya. Saya minta nanti ini dipetakan SLB di Kabupaten Mojokerto kemudian siswa-siswinya, Kita akan pikirkan bagaimana siswa siswi yang dari keluarga tidak mampu tadi nanti akan kita carikan solusinya. Dan juga masalah transportasi. Karena saya ingin anak-anak yang istimewa ini bisa bersekolah secara aman. Mungkin sementara kita akan bekerjasama dengan ojol agar mereka bisa mengantarkan dan nanti kita akan backup biayanya,” imbuhnya.
Bupati Ikfina menekankan pentingnya pendidikan dalam menyiapkan pemimpin-pemimpin masa depan, serta pentingnya melatih ABK agar mandiri dan mampu menjaga dirinya sendiri.
“Kalau kita tidak upayakan betul mereka (ABK) akan menjadi beban saudara-saudaranya, nah maka ini tugas kita bersama bagaimana kita menyiapkan anak-anak untuk menjadi pemimpin-pemimpin besar bangsa dimasa yang akan datang, tetapi disisi yang lain kita juga siapkan anak-anak kita saudara-saudara mereka ini yang berkebutuhan khusus supaya menjadi orang-orang yang mandiri,” jelasnya.
Demi meningkatkan kualitas SDM di Kabupaten Mojokerto, Bupati berharap agar Bunda PAUD desa turut berperan dalam mendata anak-anak berkebutuhan khusus dan anak putus sekolah di wilayahnya.
“Mudah-mudahan kita bisa punya pemetaan dari 18 kecamatan se-Kabupaten Mojokerto untuk mengarahkan anak-anak kita ke sekolah yang sesuai, istilahnya zonasi dari jarak anak-anak kita bisa diarahkan kemana nanti kita pikirkan bersama,” pungkasnya.
Peresmian Gedung Sekolah Luar Biasa (SLB) Smart School turut dihadiri Kasi Pendidikan SMA Cabdindik Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto Imron Rosadi, Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto, Yudha Akbar Prabowo, jajaran Forkopimca Pacet, Bunda PAUD Kecamatan dan Desa, Ketua Yayasan Bunga Bangsa SLB Smart School Nur Cholid, dan Kepala Sekolah SLB Smart School Aspiyatin. *ds
+ There are no comments
Add yours