Jombang – suaraharianpagi.id
Awal Bulan Syawal 1445 H menjadi kesempatan yang baik untuk menyambung silaturahmi. Dalam momentum lebaran tahun ini, Pj Bupati Sugiat S.Sos., M.Psi., T., melaksanakan rangkaian acara Halal Bihalal bersama Kepala Desa dan Camat se-Kabupaten Jombang.
Pj Bupati Sugiat menerima tamu yang terdiri dari Kepala Desa dan Camat dari 7 Kecamatan di Jombang di acara Halal Bihalal Gelombang ke-3 di Pendopo Kabupaten Jombang pada Kamis (18/04).
Kepala Desa dan Camat yang diundang di acara Halal Bihalal Gelombang ke-3 ini berasal dari Kecamatan Mojoagung, Peterongan, Jogoroto, Ngoro, Mojowarno, Wonosalam, dan Bareng.
Adapun 14 kecamatan lainnya telah diundang dalam Halal Bihalal Gelombang 1 yang dilaksanakan pada Selasa (16/04) untuk ex Jombang meliputi Kecamatan Jombang, Diwek, Gudo, Perak, Bandarkedungmulyo, Megaluh, Tembelang. Sedangkan Gelombang 2 pada Rabu (17/04) untuk ex Ploso meliputi Kecamatan Ploso, Kabuh, Kudu, Ngusikan, Plandaan, Kesamben, Sumobito.
Turut hadir dalam Halal Bihalal ini Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Agus Purnomo S.H., M.Si., Perwakilan Ketua DPRD Kabupaten Jombang, Perwakilan Dandim 0184 Jombang, Perwakilan Kapolres Jombang, Perwakilan Kajari Jombang, Perwakilan Ketua Pengadilan Negeri Jombang, Perwakilan Ketua Pengadilan Agama, Forkopimda, Staf Ahli, Kepala OPD, dan Asisten.
Kepala Desa Karanglo, Kecamatan Mojowarno, Abdul Ghofir selaku perwakilan tamu undangan Halal Bihalal Gelombang 3 menyampaikan apresiasi atas undangan Pj Bupati Sugiat. Pihaknya menyampaikan, momentum bulan Syawal menjadi kesempatan yang baik untuk menjalin silaturahmi antara Pj Bupati Sugiat dan Kepala Desa se-Jombang.
“Semoga kesempatan ini benar-benar menjadi pertautan yang istimewa. Semoga pertemuan ini bukan hanya pertemuan fisik, tapi juga bentuk kasih sayang tulus di antara kita,” ujar Kades Karanglo.
Mewakili Kepala Desa dari 7 Kecamatan di Jombang, Abdul Ghofir mengakui ketauladanan Pj Bupati Sugiat dalam memimpin. Ia menyampaikan pesan Pj Bupati terkait poin kedisiplinan, yang menjadi semangat Kepala Desa se-Kabupaten Jombang dalam melaksanakan tugas.
“Luar biasa juga inovasi yang dilakukan Bapak Bupati, memberikan inspirasi bagi kami semua. Bupati selalu menyampaikan jangan bekerja yang biasa saja, melainkan kita harus berinovasi dan bekerja dengan luar biasa. Inilah yang menjadi motivasi bagi kami Kepala Desa dan Camat di Jombang untuk mengenang Bapak Bupati dengan style yang khas, ” tambah Abdul Ghofir.
Pj Bupati Sugiat dalam sambutannya menyampaikan, tadinya beliau ingin mengumpulkan 302 Kepala Desa se-Kabupaten Jombang sekaligus. Sebab keterbatasan tempat, maka Halal Bihalal dengan Kepala Desa se-Kabupaten Jombang dibagi menjadi 3 gelombang. Adapun kesempatan kali ini adalah gelombang terakhir Halal Bihalal dengan Kelala Desa.
Lebih lanjut, Pj Bupati Sugiat berterimakasih atas kerja keras Kepala Desa dan Camat Se-Kabupaten Jombang atas usahanya membangun daerah masing-masing. Terlebih para Kepala Desa telah melaksanakan pesan yang disampaikannya.
“Tadi sudah disampaikan oleh Kepala Desa Karanglo. Artinya virusnya Bupati sudah sampai, yaitu harus disiplin, tegas, bersih dan responsif, ” tandas Pj Bupati Sugiat.
Diungkapkan oleh Pj Bupati Sugiat bahwa ketika 100 hari masa kepemimpinannya, dirinya meminta masukkan dari sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat untuk memberikan penilaian kinerjanya dalam bentuk kaleidoskop. Menghimpun pendapat dari perwakilan para tokoh masyarakat, Mantan Kepala BIN Sulawesi Barat ini menyimpulkan tiga kebutuhan warga Jombang atas pemimpinnya.
“Saya simpulkan warga Jombang butuh pemimpin yang tegas. Ternyata warga Jombang juga menginginkan pemimpin yang bersih hatinya dan perbuatannya. Selain itu, warga Jombang butuh pemimpin yang responsif dan cepat tanggap,” tegas Pj Bupati Sugiat.
Beliau juga memohon maaf dalam enam bulan masa kepemimpinannya belum sempat mengunjungi seluruh Kepala Desa di Jombang. Pj Bupati Sugiat menyampaikan, pihaknya telah mencoba membangun komunikasi di masa awal menjabat dengan mengunjungi desa-desa menggunakan vespa. Namun karena luasnya wilayah Jombang, tidak semua desa dapat dijangkau.
“Saya coba bangun komunikasi ketika awal menjabat dengan naik vespa ke desa untuk Tilik Desa, selanjutnya melalui Program Bupti Melayni Warga juga baru sekali saya laksanakan, Ngopi Bareng Bupati pun demikian. Saya mohon maaf karena memang ada banyak program, namun saya belum bisa memenuhi ekspektasi panjenengan,” kata Pj Bupati Sugiat.
Untuk meningkatkan komunikasi dengan para Kepala Desa, pada bulan Ramadhan lalu Pj Bupati Sugiat telah melaksanakan Safari Ramadan. Meski demikian, tidak semua wilayah bisa ia jangkau. Kurang lebih baru 11 Desa yang telah dikunjunginya.
Maka dari itu, bertepatan dengan momentum Halal Bihalal ini, PjBupati Sugiat menyampaikan pesan-pesan di hadapan seluruh Kepala Desa yang hadir. Adapun pesan utama yang ditekankan adalah prinsip K3 yaitu koordinasi, kolaborasi, dan komunikasi.
“Kita tidak bisa membangun Jombang sendirian, perlu kolaborasi antar instansi secara vertikal maupun dengan sesamanya. Tidak bisa sendiri, harus kolaborasi dan saling dukung antara dinas terkait. Sebuah program harus dilaksanakan bersama, tidak bisa diatasi sendirian,” pesan Pj Bupati Sugiat.
Putra Daerah asal Desa Japanan Kecamatan Gudo ini menegaskan, tanpa komunikasi program-program di Pemerintah Kabupaten Jombang tidak bisa berjalan dengan baik. Maka dari itu momentum halal bihalal ini adalah bentuk komunikasi antara pimpinan dan unsur pelaksana.
“Saya yakin, perubahan bisa terjadi jika mau bekerja dan berpikir lebih keras serta berinovasi. Jangan bekerja biasa saja, harus luar biasa. Wilayah yang punya potensi silahkan sampaikan ke Pj Bupati, ini semua untuk kepentingan warga, ” tandasnya.
Menutup acara Halal Bihalal ini, Pj Bupati Sugiat berjabat tangan, saling memaafkan dengan seluruh tamu undangan. *ryan
+ There are no comments
Add yours