Puskesmas Camplong Kembali Viral, Pasien Mengeluh karena Penolakan

Sampang – suaraharianpagi.id

Puskesmas Camplong di Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, kembali menjadi sorotan setelah beredar isu di media sosial mengenai penolakan pasien yang datang untuk berobat.

Menurut keterangan Muhammad Sukur, warga Desa Dharma Camplong yang kebetulan berada di lokasi pada saat kejadian, penolakan terjadi karena kapasitas puskesmas sudah penuh.

“Pasien ditolak karena semua ruangan penuh, bahkan kursi roda juga digunakan oleh pasien. Tapi setidaknya jangan ditolak begitu saja, karena orang sakit tetap butuh pengobatan,” ujar Sukur.

Ia menambahkan, “Saya sempat menyarankan agar ada perawat yang ikut ke rumah pasien untuk memberikan perawatan, karena kondisinya memang darurat.”

Ketika dikonfirmasi oleh awak media melalui aplikasi WhatsApp, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang, Dr. Abdulloh Najich, SP.P, MM, menyatakan bahwa permasalahan ini sudah diselesaikan. “Kemarin Pj Bupati sudah datang langsung, media dan LSM juga hadir. Semua ini hanya kesalahpahaman saja. Sudah beres,” ujarnya singkat.

Media juga mencoba menghubungi Kepala Puskesmas Camplong, drg. Hurin Ain, namun nomor telepon yang bersangkutan tidak dapat dihubungi. Pesan WhatsApp yang dikirimkan juga hanya menunjukkan centang satu, menandakan pesan belum diterima.

Hasil pantauan media menunjukkan bahwa Puskesmas Camplong kerap kali menjadi bahan pembicaraan di masyarakat karena berbagai persoalan, termasuk ketidakpuasan atas pelayanan yang diberikan.

Salah satu masalah yang sering dikeluhkan adalah kurangnya respons serius dari tenaga medis terhadap pasien yang datang untuk berobat, sehingga menimbulkan kekecewaan dari keluarga pasien.

Untuk menghindari terulangnya kejadian serupa, masyarakat berharap agar Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang dapat lebih sering memantau kinerja Puskesmas Camplong dan memberikan pembinaan kepada seluruh staf.

“Jangan hanya memberi masukan saat ada masalah, harus ada kontrol rutin agar pelayanan kepada pasien lebih baik dan profesional,” ungkap warga.

Semoga ke depannya, Puskesmas Camplong mampu meningkatkan kualitas pelayanan dan menjadi fasilitas kesehatan yang benar-benar melayani masyarakat dengan baik.

Puskesmas Camplong hanya butuh viral walaupun di nilai dan di kenal jajar dokter tidak becus. *bun/ds